Kita sering
berbicara dalam bahasa Indonesia dengan menggunakan bentuk pasif seperti: di, sedang di, telah/sudah di, belum di, harus di,
dapat di, akan di, apakah di?, dimana
di?, mengapa di?, bagaimana di? dst. Ternyata dalam bahasa Inggris pun ada bentuk-bentuk
semacam itu. Seperti rumus di bawah ini:
a. S + are, am, is, was, were
+ Verb 3 + (by) + Object :di
di
One of my staffs repaired
the old machine the last week
(active)
The old machine was repaired by one of my staffs the
last week (passive) .
1. Lip stick is always dominated by L'OREAL
2. Lip sticks are always
dominated by L'OREAL
3. Lip stick was dominated by
L'OREAL the last year
4. Lip sticks were dominated by
L'OREAL the last year
Penjelasan
Kenapa kal. no.1 pakai is : pertama,
lip stick-nya tunggal, kalau lip
stiknya jamak seperti no. 2 , maka pakai are., kedua ada kata always yang menyatakan bahwa sampai saat ini masih
berlaku ( maksudnya produk lip stik masih didomonasi oleh L'OREAL Namun jika
lip stick itu tdak lagi didominasi oleh L'OREAL dan hanya merupakan sejarah
saja, maka kalimatnya seperti
no. 3 dan 4. ketiga karena bentuk
pasif. Sedangkan kata always mempunyai sobat seperti: never. often, seldom,
usually, sometimes, sehingga kata-kata ini bisa menempati posisi kata always.
Namun bila keterangan waktu ditambahkan pada no.1&2, maka keterangan
waktu yang digunakan sbb: every …(bisa every time, every day, dst), now and
then (kadang-kadang) karena kalimat 1&2 bentuk present. sedangkan
keterangan waktu untuk no. 3&4 seperti: last …(bisa lastweek, last sunday,
dst), …. ago ( bisa two weeks ago, two
hours ago, dst) karena bentuk past tense.
b. S+ are,
am, is, was, were + being + Verb 3 + (by) + O: sedang di.
Sedang
di
Sedang di mempunyai dua pengertian,
yaitu: sedang di pada saat ini yang bila diikuti dengan keterangan waktu, maka
keterangan waktu tersebut sbb: now, at
the present time (waktu saat ini)
Contoh: The board managers are
discussing new policy company now.(active)
New policy is being discussed by
them now.(Passive)
dan sedang
di pada saat itu yang bila diikuti keterangan waktu, maka ditandai dengan keterangan waktu at the time.)
Contoh:
1)
When you came to my house, your proposal was being discussed.
2)
Your order was being delivered at the time.
Bila ada suatu kejadian yang terjadi bersamaan diwaktu lampau, maka kejadian yang pertama
menggunakan bentuk sedang me (S+was, were + V-ing) bila bentuk
aktif dan sedang di (rumus poin b di
atas) bila bentuk pasif dan kejadian kedua menggunakan bentuk past tense (
bentuk lampau). Poin c no.1 di atas merupakan contoh, mana kejadian yang
pertama antara diskusi dengan Anda datang ke rumah ku?, ternyata kejadian yang pertama diskusi dulu dan kejadian kedua Anda datang ke rumah ku, maka
kejadian yang pertama gunakan
bentuk past continues tense dan bentuk kedua gunakan
past tense.
Contoh: Ketika pesanan anda dikirim, anda memutuskan untuk membatalakan. Duluan mana antara pesanan anda
dikirim dan Anda memutuskan untuk membatalkan. Jelas duluan pesanan Anda.lalu
diikuti oleh Anda memutuskan untuk membatalkan.
Maka kejadian yang pertama bentuk past continuous tense dan kejadian kedua bentuk past tense,seperti
di bawah ini:
When your order was
being delivered, you decidec to cancel.
kejadian
pertama kejadian kedua
sedangkan untuk pemakaian are,
am is , was, were sama seperti poin a
di atas: are mengikuti bentuk jamak yang
sering ditandai dengan huruf s
(items), is mengikuti bentuk tunggal, sedangkan was mengikuti bentuk tunggal namun kejadian sudah
berlalu dan were mrngikuti bentuk jamak dan juga peristiwanya sudah berlalu.
c. S+ have, has + been + Verb 3 + (by) + Object : telah/ sudah di
telah/ sudah di …….
The
marketing manager has sold new products exceed the target (active)
New products have
been sold by the marketing manager (him) ex ceed the target (passive).
bila kita bicara sudah di atau belum di maka rumus yang digunakan poin c. hanya has mengikuti bentuk tunggal (she, he, it,
Hably) sedangkan have mengikuti bentuk jamak.
Contoh:
1.
These products have been delivered by him.
2.
This product hasn't been delivered by him.
d. S+ shall, will, should , would+ be+ Verb 3 + (by) + O : akan di
akan di ……….
Contoh:
1. They shall
deliver these goods by the end of this month (active)
2.
These goods shall be delivered by
them by the end of this month.
Shall dan
will (bentuk present) sedangkan should dan would bentuk past tense, bisa
digunakan untuk sembarang subject dan
kepastian dilakukan belum tentu karena masih tahap rencana. oleh karena itu
bila rencana itu pasti dilakukan maka gunakan rumus:
e. S + is, are, was, were + going + to be +
V3 + (by): akan di
akan
di
Contoh:
These product are going to be deliverd the next
Monday.
sedangkan keterangan waktu yang mengikuti bentuk akan: tomorrow, next
…(next week, next Sunday, dst), … to go (two days ago, an hour to
go, dst). … to go berarti yang akan
datang, sehingga an hour to go berarti
satu jam yang akan datang. Dan untuk penggunaan was dan were disesuaikan dengan
pertanyaan: apakah subjeknya bentuk
jamak atau tungga? apakah kejadiannya sudah berlalu?
f. S +
can, could+ be + Verb 3 + (by) + O : dapat di
dapat
di …..
Contoh:
1. We can create
new style of marketing strategy (active)
2.
New style of marketing strategy can be
created.(passive)
g. S + must + be + Verb 3 +
(by) + O : harus di ……
harus di …….
Contoh:
1.
You must distribute these goods through the world.(active)
2.
These goods must be distributed
through the world. (passive)
Bentuk lampau dari must, yaitu had to
These product had to be distributed through the
word
h . Are, am, is, was, were + S+ Verb3 + (by)
+ O + ?: apakah …di
apakah
… di
Contoh:
1.
Did you close the meeting yesterday? (active)
2.
Was
the meeting closed yesterday? (passive)
i.
Shall/will akankah …. di
Can +
S + be+ Verb 3 +(by)+ O+? : dapatkah ….
di
Must haruskah
… di
Contoh:
1.
Shall our company produce new product? (active)
2.
Shall new product be produced by our
company? (passive)
Artikan kalimat di bawah ini:
1. Laporan ini harus
diserahkan kepada pimpinan secepat mungkin.
2.
Barang-barang ini telah dipak dan dicek sebelum dikirim.
3.
Pesanan anda ditolak karena anda
tidak memberi uang muka.
4.
Apakah product ini diexport ke Jepang?
5. Haruskah pertemuan dibatalkan karena pimpinan kita tidak hadir?
6.
Barang ini akan dikirim ke mana?
7.
Siapa yang akan diijinkan untuk meninggalkan pertemuan?
8.
Mengapa tawaran kita ditolak?
9.
Dimana data-data itu disimpan?
10. Seberapa sering
kesesuaian laporan dicek kembali dibersihkan?
11. Where are the
applicants interviewed?
12. Where were the
applicants interviewed yesterday?
13. Who will be
dismissed?
14. Which one is going
to be exported?
15. When were these
items delivered?
16. what kinds of
regulations will be applied?
0 comments:
Post a Comment